Tuesday, June 10, 2008

Ketika ideologi uang menghampiri anak-anak kita

Rating:★★★★★
Category:Other
Kalau kita mendengar wacana maupun praktik KKN (Kolusi, Korupsi dan Nepotisme) serta sogok menyogok di dunia politik ataupun birokrasi, rasanya tidak aneh lagi. Tapi kalau wacana sogok menyogok beredar dalam pikiran seorang anak 7 tahun, wadduuh dunia deket kiamat nih!

Siapa yang menyangka ideologi uang bisa merasuki pikiran seorang anak 7 thn yang ga demen jajan, rajin menabung dan tidak sombong he...he...(setjara anak sendiri dibela-in).
Kejadiannya Ahad lalu saat seperti biasa kami harus pulang ke Cirebon setelah menghabiskan weekend di bandung bersama sang abi. Tidak seperti biasanya ahad itu abinya menjanjikan pulang mengantar kami ke Cirebon karena d"elected governor masih diluar kota sehingga masih ada waktu untuk bersama keluarga. Tentu saja putra-putriku kegirangan mendengarnya. Namun seperti biasa didetik-detik terakhir keberangkatan ada telephone yang meminta sang abi stand by di bandung karena malam itu juga d"elected governor akan dibandung.

Mendengar penjelasan apology abinya kedua anakku nampak kecewa tapi mulai bisa memaklumi (saking keseringan he..he..)

Tiba-tiba putraku nyeletuk " Gini aja bi, supaya abi boleh ke Cirebon pak gubernurnya dikasih uang 100 ribu aja. Gimana?"
Mendengar pertanyaannya, sontak kami berdua tidak bisa menahan senyum. Kok ya kepikiran tho nduk!! Sapa yang nyontohin coba???
What a shocking moment!!

PS. Bertambah nih daftar PR untuk para ortu agar membentengi anak dari badai ideologi uang di dunia yang semakin materialistis.
Uang bukan segalanya yang bisa menyelesaikan semua permasalahan!

3 comments:

  1. trus ummi sama abi jawabnya gimana?

    ReplyDelete
  2. Jawabannya ya panjaaaang, karena kan bukan sekedar jawaban yang memuaskan anak tapi juga meluruskan mindset anak say... bahwa uang bukan segalanya yang bisa menyelesaikan masalah hidup...setuju??

    ReplyDelete
  3. contoh panjaaaaaangnya gmn? hehehehe....

    ReplyDelete