Saturday, June 28, 2008

Penganten Kutu

Penganten kutu, dunia belum kiamat!

Ini cerita tentang curhatnya sohibiah ku, c nenk geulis tea yang mendadak kutuan dua minggu sebelum hari pernikahannya. Semua persiapan menikah dari mulai undangan, salon, pelaminan, sampai penghulu sudah siap. Bahkan c nenk geulis ini sudah mulai perawatan pranikah sejak jauh-jauh hari. Namun tepat dua minggu sebelum d big day, mendadak dia merasa gatal-gatal dan panas di sekitar kulit kepalanya.

Usut punya usut ternyata kutu dan anak-anaknya sudah beranak pinak. Hwaaaa paniklah c nenk geulis bikin heboh keluarga, secara sebagai anak bungsu everybody knows c nenk ini higienis banget. Selain itu rambut tebalnya yang selalu berjilbab rapi selalu terawat baik. Bahkan dalam sejarah hidupnya yang sudah 27 tahun, baru sekali kutuan itupun saat ia dikelas 3 SD . So, darimanakah gerangan kutu ini berasal?

"Wadduuh mama gimana ini, masa nenk kutuan. Gimana kalo c akang tau, gimana kalo periasnya tau. Atow tamunya tau??? Wadduuuh masa penganten kutuan!!!!" Nenk geulis uring-uringan.

Sang mama dengan tekun metani (nyari kutu) rambut indah c bungsu penuh kesabaran. Seisi rumah pun ikut digeledah (rambutnya) untuk menemukan biang kerok penyebar wabah. CLEAN!! Semua bersih tak ada satupun yang berkutu.

Jadilah c nenk geulis makin senewen. "Ya Allah kok aku aja yang ada kutu? darimana nih, ketularan siswa? masa sih? kan aku selalu berjilbab. ada kutu yang terbang ke jilbab?? Hadduuuh gimana nih???"

Walhasil selama tiga hari berturut-turut sang mama terus metani sampe ke telor-telor kutunya. Dan ajaibnya di hari ke 4 semua kutu-kutu dan barikadenya hilang tak berbekas. GONE!! Melonjaklah c nenk geulis kegirangan waktu sang mama kebingungan karena rambut c nenk mendadak bersih dari kutu, tanpa bekas!!! Kutu yang aneh???!!!!

Pokoe selamat ya nenk ga jadi penganten kutuannya, Tapi meski pun alias andai nenk berkutupun, dunia belum kiamat kok...nyantei aje...akang masih tetep bogoh ka nenk, kita juga ga masalah kok punya sohibiah kutuan...kan baik hatinya, dan sholehah..he..he.. *)

Saturday, June 21, 2008

Program 1000 kantong selamatkan bumi

Tahukah Anda?

# Dibutuhkan waktu 1000 tahun agar plastik terurai oleh tanah. Dan saat terurai, partikel-partikel plastik akan mencemari tanah dan air tanah.

# Kegiatan produksi plastik membutuhkan sekitar 12 juta barel minyak dan 14 juta pohon setiap tahunnya. Inilah salah satu penyebab Global Warming!

# Setiap mil persegi ada 46.000 sampah plastik mengambang dilautan dan mematikan setidaknya 100.000 burung, ikan paus, anjing laut dan kura-kura setiap tahunnya.

# Anda akan mengalami masalah kesehatan apabila terus menerus memakai pembungkus makanan yang berasal dari plastik dengan bahan pelembut dan pewarna. Bahan tersebut dapat menyebabkan penyakit kanker, gangguan hati & ginjal, bayi-bayi lahir cacat, bahkan kematian!

# Dan membakar plastik bukan hal yang tepat! Karena akan mengemisikan zat beracun yang dapat mengganggu kesehatan manusia.

Kantong plastik yang anda gunakan berbahaya untuk bumi, manusia dan semua makhluk hidup!

NAMUN,lebih dari 1,2 triliun kantong plastik dikonsumsi warga dunia setiap tahunnya!

21 negara di dunia telah melarang warganya menggunakan kantong plastik. KAPAN DI INDONESIA?

MULAILAH dari anda, sekarang juga!
Gunakan kantong kain atau kantong kertas sebagai pengganti kantong plastik.Dengan begitu anda ikut mengurangi beredarnya sampah plastik di dunia ini.
TUNJUKKAN KEPEDULIANMU!

Program 1000 kantong selamatkan bumi,
by FIKOM UNPAD BANDUNG "07

NoTe: 8 Juni yang lalu di Pasar tumpah, Gasibu, Bandung, Fikom Unpad membagikan 1000 kantong kain bagi mereka yang mau menukarkan kantong plastik belanjaannya.
Kapan lagi ya Fikom Unpad punya gawe beginie? Secara di acara kemaren itu Fathan & Fathiyya dikomandani abinya berhasil menggaet 3 kantong kain (setiap abis belanja langsung lari ke stand untuk nuker kantong plastiknya, padahal jatahnya satu kali penukaran *) Abis demen sih ame kantong kainnya, lagian mengandung unsur hara kan kantongnya, alias unsur hara-tis!

Thursday, June 19, 2008

Lelaki yang paling sering membuatku menangis...

Dulu aku memang anak cengeng, tak ku ingkari. Sebagai d"only daughterdari 4 bersaudara rasanya aku memang terlalu sentimentil. Apalagi protection dari ayahku begitu luar biasa.

Meski begitu intensitas aku menangis saat kecil kurasa tidak sehebat 4 tahun belakangan ini, saat aku sudah menjadi wanita dengan 2 orang anak.

Ku akui kedekatanku dengan ayah menguatkan satu sisi kepribadianku. Sebagai his only daughter, ikatan emosional kami begitu erat mungkin karena ayah begitu memanjakanku ( sampai sering membuat ibu cemburu, rival kuat nih mom piss he..he..)

Ayah begitu perkasa bagiku, lelaki hebat yang selalu ada untukku. Tak pernah kuingat ayah bisa marah padaku kecuali saat mengajariku mengaji (secara kelakuan anak kelas 3SD bawaannya pengen maen mulu).

Masih terkenang jelas saat ayah tak bisa menjadi wali nikahku karena ayah tersendat-sendat menangis karena bahagia. Terngiang jelas kata-kata ayah pada suamiku sebulan usai pernikahan, bahwa suamiku harus mampu menjagaku, karena sejak lahir aku dijaga untuk terjauh dari segala nestapa, begitu katanya.

Duhai ayahku, tak perlu kau katakan apapun setiap orang akan mampu membaca dimatamu, kau begitu sayang padaku, tak ingin aku terluka, tak ingin aku menangis.

Andai waktu dapat diputar kembali, aku akan minta pada Allah sehari saja lagi menjadi putri kecil ayahku. Ingin bermanja lagi dibahunya yang bidang, bergelantungan ditangannya yang kokoh, bercanda dan tertawa lagi bersama. Andai aku bisa...

Sungguh aku ingin dengan bangga mengenalkan ayahku pada anak-anakku sebagai lelaki hebat perkasa yang berhati pualam. Sayang, Stroke yang menyerang ayah 4,5 tahun lalu (tepat dua minggu sebelum aku melahirkan putri keduaku) telah melumpuhkan tangan dan kaki kanannya.

Alhamdulillah setelah empat setengah tahun berlalu ayah sudah mulai recovery, mulai bisa melakukan kegiatan bantu diri (makan, mandi dan berpakaian sendiri meski tangan dan kakinya tak kembali sempurna).

Meski begitu bagiku ayah tetap lelaki hebat itu, tak akan pernah berubah meski ayah pun tak sama lagi dengan yang dulu.Ayah yang perkasa telah kehilangan kepercayaan diri. Ayah lebih senang dirumah, sama sekali tak mau lagi bepergian. Ayah jadi lebih senang menyepi, sendiri ( bahkan saat putri semata wayangnya memohon agar ia ikut mengantarnya pindahan ke bandung, ia hanya menjawab dengan senyum. Tak bergeming.

Tentu saja itu menghancurkan perasaanku. Kami tinggal dikota yang berbeda, yang pastinya membatasi perjumpaan kami. Maka wajarlah jika setiap malam aku merinduinya, menangisinya. Bahkan bukan setiap malam saja, tapi setiap kusebut namanya aku akan langsung tersedu. Tak kuasa mengingati sorot matanya yang telah layu, yang memandangiku serta putra-putriku dengan air mata menggantung di pelupuk matanya. Seakan ingin berkata, "maafkan, ayah tak bisa apa-apa, tak bisa menjaga kalian seperti dulu."

Duhai ayah penjagaanmu masih terasa bagiku, bagi kami. Karena bukankah sebaik-baik penjaga adalah Allah, dan doa-doa ayah sejatinya telah menjadi perisai kami. Selamanya kami bangga pada ayah. Maafkan kami yang tak mampu membahagiakan ayah.

Father of Mine

Father,
You were always there
To help me through
The rain and snow.
To stand by me
And hold my hand,
To give advice
And understand.
With hugs galore
And when in need,
A bunch of laughs
So good indeed.
You love me
Because I am your child.
Always eager and willing to be
The best father you can be.
Through my eyes, I clearly see
That you were always there
And you always will be.

a poem dedicated to a daughter's father whose love and care has enlightened a daughter's appreciation.

Growing up, I was fortunate enough to have a loving father who always supported me. With unfortunate occurrences, such as divorce or even death, many of my young childhood friends never had the privilege of having a typical father figure in their lives like I did. Often these children depended upon friends and others for personal support, but growing up without a father is especially tough. As I grew older, I learned to appreciate everything that my father had done for me, because it was hard work and devotion to put our family where we are today. Many children are inappreciative and must realize that it is not a right to have a loving father, but a privilege and an honor

episode#1 : Saat seorang ayah menangis ia seperti pohon tua dihantam badai

PS. Ayah jangan menangis lagi agar setiap kupanggil nama ayah akupun bisa tegar

The last but not least!

Start:     Jun 19, '08 02:00a

Kebersamaan terakhir!

Start:     Jun 28, '08 02:00a
End:     Jun 29, '08 5:00p
Location:     Bandung
Setelah acara paturay tineung yang mengharukan 19 Juni lalu, akhirnya mendapat kehormatan diantar seluruh warga SMPN 3 dengan rombongan bus pariwisata ke Bandung (tempat tugas baruku).
Duuh sapa c daku ampe mendapat kehormatan ini?? GeEr dah, padahal tujuan utama c eta bus mo rekreasi ke Ciater, Rumah strawberry en Ciwalk...yaa ada c mampir ke rumah daku he..he..

PS. Jazzakumullah khair atas seluruh bimbingan ibu bapak guru, staff TU dan kepsek SMPN3. Terima kasih atas cinta dan sayang yang terjalin selama ini. Nuhun untuk bingkisan kenang2annya, cincinnya sudah melingkar cantik dijariku nih ;D

Pindahan, struggling sendirian ;(

Start:     Jun 22, '08 06:00a
Location:     Cirebon to Bandung
Sejarah sepertinya berulang lagi nih ;(
Dua setengah taun lalu, waktu pindahan dari bandung ke cirebon suami lagi dikirim kantor pusat ke lokasi tsunami di pangandaran. Alhasil dari urusan packing Ampe ngawal truck yang ngangkut barang musti dikerjain sendiri tanpa suami. Eeen sepertinya sekarang, yang episode pindah balik ke bandung dari cirebon, akan berujung hal yang sama secara sang abi lagi sibuk2nya ama kerjaan. Manna BBM naek, harga sewa truck naek juga lah, parahnya sdh lusa mo boyongan ampe sekarang belum nemu angkutannya. Hhhhhh ;(
Doain ya biar lancaaaar, selamat sentosa mengantarkan rakyat Indonesia kedepan pintu gerbang kemerdekaan Indonesia ;D

ketika Allah menjadi alasan paling utama (curhatnya seorang lelaki)

Oleh : Rico Atmaka


Sahabat-sahabat, ketika Allah menjadi alasan paling utama, maka aku berani memutuskan untuk menikah dan menyegerakannya.

Ketika Allah menjadi alasan paling utama, maka aku berani memutuskan dengan siapa aku akan menikah. Aku tidak banyak bertanya tentang calon istriku, aku jemput dia di tempat yang Allah suka, dan satu hal yang pasti, aku tidak ikut mencampuri ataupun mengatur apa-apa yang menjadi urusan Allah. Sehingga aku nikahi seorang wanita tegar dan begitu berbakti kepada suami.


Ketika Allah menjadi alasan paling utama, maka aku berusaha sekuat tenaga untuk tidak melihat segala kekurangan istriku. Dan sekuat tenaga pula, aku mencoba membahagiakan dia.

Ketika Allah menjadi alasan paling utama, maka menetes air mataku saat melihat segala kebaikan dan kelebihan istriku, yang rasanya sulit aku tandingi.


Ketika Allah menjadi alasan paling utama, maka akupun berdoa, Yaa Allah, jadikan dia, seorang wanita, istri dan ibu anak-anakku, yang dapat menjadi jalan menuju surgamu. Amin.


Sahabat-sahabat, kalau Allah menjadi alasan paling utama untuk menikah, maka seharusnya tidak ada lagi istilah, mencari yang cocok, yang ideal, yang menggetarkan hati, yang menentramkan jiwa, yang…..yang.

…yang……dan 1000 “yang”……lainnya…..Karena semua itu baru akan muncul justru setelah melewati jenjang pernikahan. Niatkan semua karena Allah dan harus yakin kepada Sang Maha Penentu segalanya.


Sahabat-sahabat, ketika usiaku 25 tahun, aku sudah memiliki niat untuk menikah, meskipun hanya sekedar niat, tanpa keilmuan yang cukup. Karena itu, aku meminta jodoh kepada Allah dengan banyak kriteria. Dan Allah-pun belum mengabulkan niatku.


Ketika usiaku 30 tahun, semua orang-orang yang ada di sekelilingku, terutama orang tuaku, mulai bertanya pada diriku dan bertanya-tanya pada diri mereka sendiri. Maukah aku segera menikah atau mampukah aku menikah? Dalam doaku, aku kurangi permintaanku tentang jodoh kepada Allah. Rupanya masih terlalu banyak. Dan Allah-pun belum mengabulkan niatku.


Ketika usiaku 35 tahun, aku bertekad, bagaimanapun caranya, aku harus menikah. Saat itulah, aku menyadari, terlalu banyak yang aku minta kepada Allah soal jodoh yang aku inginkan. Mulailah aku mengurangi kriteria yang selama ini menghambat niatku untuk segera menikah, dengan bercermin pada diriku sendiri.


Ketika aku minta yang cantik, aku berpikir sudah tampankah aku?
Ketika aku minta yang cukup harta, aku berpikir sudah cukupkah hartaku?
Ketika aku minta yang baik, aku berpikir sudah cukup baikkah diriku?


Bahkan ketika aku minta yang solehah, bergetar seluruh tubuhku sambil berpikir keras di hadapan cermin, sudah solehkah aku?

Ketika aku meminta sedikit….. Ya Allah, berikan aku jodoh yang sehat jasmani dan rohani dan mau menerima aku apa adanya, masih belum ada tanda-tanda Allah akan mengabulkan niatku.


Dan ketika aku meminta sedikit…sedikit. ..sedikit. ..lebih sedikit….. Ya Allah, siapapun wanita yang langsung menerima ajakanku untuk menikah tanpa banyak bertanya, berarti dia jodohku. Dan Allahpun mulai menujukkan tanda-tanda akan mengabulkan niatku untuk segera menikah. Semua urusan begitu cepat dan mudah aku laksanakan. Alhamdulillah, ketika aku meminta sedikit, Allah memberi jauh lebih banyak. Kini, aku menjadi suami dari seorang istri yang melahirkan dua orang anakku.


Sahabatku, 10 tahun harus aku lewati dengan sia-sia hanya karena permintaanku yang terlalu banyak. Aku yakin, sahabat-sahabat jauh lebih mampu dan lebih baik daripada yang suadh aku jalani. Aku yakin, sahabat-sahabat tidak perlu waktu 10 tahun untuk mengurangi kriteria soal jodoh. Harus lebih cepat!!! Terus berjuang saudaraku, semoga Allah merahmati dan meridhoi kita semua. Amin.










Diimunisasi, Balita Tewas Mengenaskan

WONOGIRI - Reza Pratama (50 hari), seorang bocah di Dusun Poncol RT 02/RW VII Desa Jeporo Kecamatan Jatipurno Kabupaten Wonogiri, meninggal setelah menerima imunisasi di Puskesmas Jatipurno.

Putra pertama pasangan Yuli (21) dan Ririn Handayani (23) ini, mengalami pendarahan terus-menerus setelah menerima tusukan jarum imunisasi di lengan dan pahanya.

Korban adalah cucu pertama Kepala Dusun Poncol Ny Katinah Sunardi. Jenazahnya dimakamkan di kuburan Poncol, Kamis malam (31/3) pukul 22.00, setelah nyawanya gagal diselamatkan oleh tim medis RSUD Wonogiri.

Menurut penuturan kakeknya, Sunardi, Reza sebelumnya dalam keadaan segar bugar. Dia lahir di Jakarta dan ketika berumur empat hari dibawa ibunya pulang ke Dusun Ploso. Ayahnya, Yuli, sampai sekarang masih berada di Jakarta bekerja sebagai petugas keamanan sebuah pusat perbelanjaan di Ibu Kota.

Ibu korban, Ririn, Jumat (31/3), terlihat shock dan dirundung duka mendalam. Wajar saja, lantaran mendiang merupakan putra pertama pasangan yang baru beberapa tahun menikah itu.

Meski demikian, Ririn menyatakan pasrah dan tidak akan menuntut. Menuntut pun, cucu saya tidak akan dapat hidup lagi,'' ujar Sunardi sambil meneteskan air mata, kemarin.

Meski tidak berniat menuntut, Sunardi berharap tragedi kematian Reza yang terjadi setelah diimunisasi itu hendaknya dapat memberikan peringatan kepada para petugas medis. Terutama petugas kesehatan di puskesmas, agar di kemudian hari bersikap peduli serta berhati-hati dalam memberikan pelayanan kesehatan pada masyarakat. ''Sebab anak itu sejak dari Jakarta sehat dan segar bugar. Tapi malahan meninggal setelah diimunisasi, '' keluhnya.

Kepala Puskesmas Jatipurno dokter H Hambyoko, Jumat (31/3), menjelaskan, kematian Reza bukan karena imunisasi. Dia membenarkan jika balita itu mendapatkan suntikan imunisasi pertama untuk BCG dan Hepatitis B. Namun pemberian imunisasi ini telah dilakukan sesuai prosedur medis. Penyebab kematiannya, tambah Hambyoko, disebabkan adanya kelainan darah korban yang sulit membeku atau istilah medisnya hemofili.

Untuk menyelamatkan korban yang saat itu mengucurkan darah tak berhenti, tim medis telah memberikan adrenalin sebagai upaya menghentikannya.

Usaha ini berhasil, tapi selang beberapa saat kemudian terjadi pembengkakan, karena pendarahan itu berpindah di atas daging di bawah kulit. Berkait itu, korban kemudian dirujuk ke rumah sakit. Namun belum sempat tertolong, maut lebih dahulu menjemputnya. ''Penyebab kematian karena kelainan darah yang sulit membeku. Ini sebenarnya dapat dicermati dari silsilah keluarga,'' kata dokter Hambyoko.

Berkait musibah itu, Hambyoko bersama tim medis puskesmas serta Camat Jatipurno Drs Yogik Subiyakto, Jumat (31/3), mendatangi rumah korban untuk memberikan pemahaman pada keluarganya. (P27-67v)

@Rumah Strobery




Begaya dah!!!




Sumpeee kaga di ajarin jadi foto model!!!
Asliiii kaga ada acara pengarahan gaya!!!
Sueeeer ummina ampe bengong tiap ambil gambar, cuentillllleeeeeeeeee ...anak sapa c niii????

Tuesday, June 17, 2008

Menjadi juara kelas, pentingkah?

Rating:★★★
Category:Other
"Ummi seneng ga kalo kaka juara kelas?"
"Ummi pengen kaka ranking satu ga?"
"Ummi doa ga supaya kaka juara kelas?"
Serangkaian pertanyaan itu mengejarku saat kami menikmati makan siang kesorean selepas les renang kemarin.

Fathan, putraku mau naik kelas tiga tahun ajaran yang akan datang Sekarang sedang musim penilaian selepas ulangan umum minggu lalu dan minggu yang akan datang raport kenaikan kelas sudah dibagikan

Wacana juara kelas ini selalu berulang setiap musim pembagian nilai ulum. Sepertinya memang digaungkan oleh guru-guru di sekolah umum bagaimana memotivasi anak dengan berlomba-lomba mendapat nilai tertinggi dikelas.

Termasukdikelas putraku, beberapa kali pada semester2 sebelumnya dia nampak kecewa saat mendapati hasil raportnya tidak masuk 5 besar. Dan ia nampak puas sekali saat pernah diumumkan kepala sekolah sebagai yang terbaik di kelas satu dulu.

Benarkah menjadi juara kelas adalah target utama bersekolah?
Benarkah semua ikhtiar belajar ini bermuara untuk mendapat ranking satu?
No way!
Sayangnya pemahaman ini telah beredar dalam tatanan berpikir anak. Anak berlomba-lomba mengejar nilai, bukan ILMU nya. Bahkan segala cara ditempuh untuk mendapat nilai terbaik, dari mulai les ini itu, begadang demi belajar, hingga begadang demi bikin contekan (yang ekstrim jual beli nilai dengan gurunya, naudzubillahi mindzalik).

Lalu dimanakah hakikat belajar sesungguhnya?

PS. Dear my son, ummi selalu berdoa mohon Allah berikan yang terbaik untuk kaka. Untuk menyenangkan ummi, kaka tidak harus menjadi juara kelas. Ummi lebih bahagia kalau kaka senang bersekolah, mencintai belajar, dan menikmati setiap ilmu yang kaka peroleh. Pokoknya ummi happy kalo kaka happy *)
Perjalanan belajarmu masih panjang, maka sekolah tak layak menjadi beban.

Sayembara Cerpen & Cerber Femina '08

Link

Monday, June 16, 2008

Kalau anak 4tahun lagi doyan baca, cape deeh!


"Ummi pelacul itu apa sih?" (pelacur, maksudnya)
"Kalau senggama artinya apa?"
Gubrag!!
Aku gelagapan menanggapi pertanyaan putriku yang sejak miladnya ke4 sudah lancar membaca. Ini dampak belajar baca yang sudah didrill sejak usia TK kecil. Fathiyya lagi doyan-doyannya membaca semua tulisan yang dilihatnya,mulai dari tulisan di tempat-tempat umum sampai di running text TV. Dan dia menemukan tulisan pelacur dan senggama diatas saat kami masuk toilet umum di sebuah mall.

Ketika mendapat informasi dari walikelas Fathiyya di TK nya bahwa putriku sebagai murid termuda dikelas (waktu itu msh 3,5 thn) menjadi murid tercepat mahir membaca, ada rasa syukur sekaligus rasa khawatir. Wong ngomong aja masih cadel kok ya ngebet banget pengen baca segala macam, pie tho?.

Banyak kasus pada beberapa anak yang diusia bermain sudah dijejali konsep-konsep belajar minus bermain. Dampaknya mereka sudah menguasai tugas-tugas perkembangan lebih awal. Akibatnya, diusia sekolah yang seharusnya mulai semangat belajar, mereka justru mengalami kejenuhan belajar. Maka tidak heran jika kita dapati beberapa anak dengan kategori genius tapi mogok sekolah saat dipertengahan sekolah dasar (kelas 3-4 SD). Dan hasil rujukan psikolog nya merekomendasikan anak tersebut cuti sekolah 6bulan-1 tahun untuk merefresh semangat anak dan mengembalikan hak anak bermain yang sempat terenggut di usia dininya. Oleh karena itu setiap orang tua tidak patut berbangga dengan kehebatan anak-anaknya jika tidak pada porsinya.

Kematangan akademik mungkin dapat dikarbit, namun kematangan emosional anak tidak bisa dikarbit. Kalaupun ada yang mampu mengkarbit, maka hasil karbitan tidak senikmat buah yang matang dipohonnya ya toh?? Earlier is not always better!

Akhirnya lelaki kuat itu menangis lagi...


Sepanjang 9 tahun hidup bersamanya, baru 4 kali aku mendapati air matanya menetes. Pertama, saat ia menceritakan tentang ibundanya di malam pernikahan kami, betapa ia sangat mencintai ibundanya. Kedua, ditahun ke-4 pernikahan saat badai datang menerjang. Ketiga, sekitar dua bulan lalu, ketika kakak perempuannya meninggal karena kanker rahim. Dan terakhir, shubuh tadi kudapati ia menangis selepas sholat. Ada apakah gerangan?

Sosok lelaki kuat yang telah tertempa banyak ujian-Nya itu pasti sedang sangat terluka. Karena setahuku, ia terlahir dari keluarga Madura yang berperisai iman dan taqwa, yang tak mengenal kata "cengeng". Air mata begitu mahal bagi seorang lelaki madura sepertinya.

Duhai mujahidku, kalau shubuh ini kau menangis tentu hatimu sedang sangat terluka, mengingat kita sedang dimanja Allah karena doa kita untuk hidup bersama terkabul sudah. Harusnya kebahagiaan itu tidak ternoda, namun hidup terlalu sempurna dan bisa melenakan jika Allah tak menyisipkan sebuah ujian lagi diantara semua kebahagiaan ini.

Air matamu kali ini semoga melerai semua beban dihatimu, menyembuhkan luka menganga dihatimu. Luka yang disayat oleh fitnah yang dihujamkan saudara-saudaramu sendiri, luka yang hanya Allah saja yang mampu menyembuhkannya. Karena kutahu, seribu kata maaf dari merekapun tak kan cukup membalut luka hatimu. Fitnah dan makar yang mereka hujamkan padamu tak cukup ditebus dengan semua jabatan dan materi yang mereka tawarkan. Seperti kau bisikan padaku, mereka telah menginjak-injak izzah dan marwahmu, memanipulasi ummat atas nama Islam, Naudzubillahi mindzalik.

Fitnah lebih kejam dari pembunuhan, akhirnya aku mampu memahami itu.

Duhai mujahidku, teruskanlah perjuanganmu. Air matamu kali ini semoga menggugurkan semua dosa-dosa dan memakbulkan setiap munajatmu. Allah bersama mukmin yang bertaqwa. Cukuplah Allah bagimu.


PS: Please forgive me 4 not always beside you

ruqyah

Link

Sunday, June 15, 2008

What's Your name hidden meaning??

Jangan percaya apa yang anda baca dibawah ini...sumpe paririmbonnya kaga jelas...kitab contekannya juga tidak bersanad...he..he..tapi asyik buat lulucuan...


<table width=350 align=center border=0 cellspacing=0 cellpadding=2><tr><td bgcolor="#EEEEEE" align=center>
<font face="Georgia, Times New Roman, Times, serif" style='color:black; font-size: 14pt;'>
<strong>What Nurul Wahidah Means</strong>
</font></td></tr>
<tr><td bgcolor="#FFFFFF">
<center><img src="http://www.blogthingsimages.com/whatsyournameshiddenmeaningquiz/name.gif" height="100" width="100"></center>
<font color="#000000">
You are very intuitive and wise. You understand the world better than most people.<br />
You also have a very active imagination. You often get carried away with your thoughts.<br />
You are prone to a little paranoia and jealousy. You sometimes go overboard in interpreting signals.<br />
<br />
You are a very lucky person. Things just always seem to go your way.<br />
And because you're so lucky, you don't really have a lot of worries. You just hope for the best in life.<br />
You're sometimes a little guilty of being greedy. Spread your luck around a little to people who need it.<br />
<br />
You are wild, crazy, and a huge rebel. You're always up to something.<br />
You have a ton of energy, and most people can't handle you. You're very intense.<br />
You definitely are a handful, and you're likely to get in trouble. But your kind of trouble is a lot of fun.<br />
<br />
<br />
<br />
You are relaxed, chill, and very likely to go with the flow.<br />
You are light hearted and accepting. You don't get worked up easily.<br />
Well adjusted and incredibly happy, many people wonder what your secret to life is.<br />
<br />
You are very charming... dangerously so. You have the potential to break a lot of hearts.<br />
You know how what you want, how to get it, and that you will get it.<br />
You have the power to rule the world. Let's hope you're a benevolent dictator!<br />
<br />
You are usually the best at everything ... you strive for perfection. <br />
You are confident, authoritative, and aggressive. <br />
You have the classic "Type A" personality.<br />
<br />
You are truly an original person. You have amazing ideas, and the power to carry them out.<br />
Success comes rather easily for you... especially in business and academia.<br />
Some people find you to be selfish and a bit overbearing. You're a strong person.<br />
<br />
You tend to be pretty tightly wound. It's easy to get you excited... which can be a good or bad thing.<br />
You have a lot of enthusiasm, but it fades rather quickly. You don't stick with any one thing for very long.<br />
You have the drive to accomplish a lot in a short amount of time. Your biggest problem is making sure you finish the projects you start.<br />
<br />
You are balanced, orderly, and organized. You like your ducks in a row.<br />
You are powerful and competent, especially in the workplace.<br />
People can see you as stubborn and headstrong. You definitely have a dominant personality.
</font></td></tr></table>
<div align="center"><a href="http://www.blogthings.com/whatsyournameshiddenmeaningquiz/">What's Your Name's Hidden Meaning?</a></div>


What's Your name hidden meaning??

Jangan percaya apa yang anda baca dibawah ini...sumpe paririmbonnya kaga jelas...kitab contekannya juga tidak bersanad...he..he..tapi asyik buat lulucuan...

wanna try??? klik aje

 http://www.blogthings.com/whatsyournameshiddenmeaningquiz/

 What Nurul Wahidah Means:
You are very intuitive and wise. You understand the world better than most people.
You also have a very active imagination. You often get carried away with your thoughts.
You are prone to a little paranoia and jealousy. You sometimes go overboard in interpreting signals.

You are a very lucky person. Things just always seem to go your way.
And because you're so lucky, you don't really have a lot of worries. You just hope for the best in life.
You're sometimes a little guilty of being greedy. Spread your luck around a little to people who need it.

You are wild, crazy, and a huge rebel. You're always up to something.
You have a ton of energy, and most people can't handle you. You're very intense.
You definitely are a handful, and you're likely to get in trouble. But your kind of trouble is a lot of fun.



You are relaxed, chill, and very likely to go with the flow.
You are light hearted and accepting. You don't get worked up easily.
Well adjusted and incredibly happy, many people wonder what your secret to life is.

You are very charming... dangerously so. You have the potential to break a lot of hearts.
You know how what you want, how to get it, and that you will get it.
You have the power to rule the world. Let's hope you're a benevolent dictator!

You are usually the best at everything ... you strive for perfection.
You are confident, authoritative, and aggressive.
You have the classic "Type A" personality.

You are truly an original person. You have amazing ideas, and the power to carry them out.
Success comes rather easily for you... especially in business and academia.
Some people find you to be selfish and a bit overbearing. You're a strong person.

You tend to be pretty tightly wound. It's easy to get you excited... which can be a good or bad thing.
You have a lot of enthusiasm, but it fades rather quickly. You don't stick with any one thing for very long.
You have the drive to accomplish a lot in a short amount of time. Your biggest problem is making sure you finish the projects you start.

You are balanced, orderly, and organized. You like your ducks in a row.
You are powerful and competent, especially in the workplace.
People can see you as stubborn and headstrong. You definitely have a dominant personality.

What Fahrus Zaman Fadhly Means
You are loving, compassionate, and ruled by your feelings.
You are able to be a foundation for other people... but you still know how to have fun.
Sometimes your emotions weigh you down, but you generally feel free from them.

You are usually the best at everything ... you strive for perfection.
You are confident, authoritative, and aggressive.
You have the classic "Type A" personality.

You are truly an original person. You have amazing ideas, and the power to carry them out.
Success comes rather easily for you... especially in business and academia.
Some people find you to be selfish and a bit overbearing. You're a strong person.

You are wild, crazy, and a huge rebel. You're always up to something.
You have a ton of energy, and most people can't handle you. You're very intense.
You definitely are a handful, and you're likely to get in trouble. But your kind of trouble is a lot of fun.

You are a very lucky person. Things just always seem to go your way.
And because you're so lucky, you don't really have a lot of worries. You just hope for the best in life.
You're sometimes a little guilty of being greedy. Spread your luck around a little to people who need it.

You are the total package - suave, sexy, smart, and strong.
You have the whole world under your spell, and you can influence almost everyone you know.
You don't always resist your urges to crush the weak. Just remember, they don't have as much going for them as you do.

You are incredibly wise and perceptive. You have a lot of life experience.
You are a natural peacemaker, and you are especially good at helping others get along.
But keeping the peace in your own life is not easy. You see things very differently, and it's hard to get you to budge.



You are confident, self assured, and capable. You are not easily intimidated.
You master any and all skills easily. You don't have to work hard for what you want.
You make your life out to be exactly how you want it. And you'll knock down anyone who gets in your way!



You are very intuitive and wise. You understand the world better than most people.
You also have a very active imagination. You often get carried away with your thoughts.
You are prone to a little paranoia and jealousy. You sometimes go overboard in interpreting signals.





You are balanced, orderly, and organized. You like your ducks in a row.
You are powerful and competent, especially in the workplace.
People can see you as stubborn and headstrong. You definitely have a dominant personality.



You are relaxed, chill, and very likely to go with the flow.
You are light hearted and accepting. You don't get worked up easily.
Well adjusted and incredibly happy, many people wonder what your secret to life is.

You are a free spirit, and you resent anyone who tries to fence you in.
You are unpredictable, adventurous, and always a little surprising.
You may miss out by not settling down, but you're too busy having fun to care.




Tuesday, June 10, 2008

CINTA DAN WAKTU

Link

Ketika ideologi uang menghampiri anak-anak kita

Rating:★★★★★
Category:Other
Kalau kita mendengar wacana maupun praktik KKN (Kolusi, Korupsi dan Nepotisme) serta sogok menyogok di dunia politik ataupun birokrasi, rasanya tidak aneh lagi. Tapi kalau wacana sogok menyogok beredar dalam pikiran seorang anak 7 tahun, wadduuh dunia deket kiamat nih!

Siapa yang menyangka ideologi uang bisa merasuki pikiran seorang anak 7 thn yang ga demen jajan, rajin menabung dan tidak sombong he...he...(setjara anak sendiri dibela-in).
Kejadiannya Ahad lalu saat seperti biasa kami harus pulang ke Cirebon setelah menghabiskan weekend di bandung bersama sang abi. Tidak seperti biasanya ahad itu abinya menjanjikan pulang mengantar kami ke Cirebon karena d"elected governor masih diluar kota sehingga masih ada waktu untuk bersama keluarga. Tentu saja putra-putriku kegirangan mendengarnya. Namun seperti biasa didetik-detik terakhir keberangkatan ada telephone yang meminta sang abi stand by di bandung karena malam itu juga d"elected governor akan dibandung.

Mendengar penjelasan apology abinya kedua anakku nampak kecewa tapi mulai bisa memaklumi (saking keseringan he..he..)

Tiba-tiba putraku nyeletuk " Gini aja bi, supaya abi boleh ke Cirebon pak gubernurnya dikasih uang 100 ribu aja. Gimana?"
Mendengar pertanyaannya, sontak kami berdua tidak bisa menahan senyum. Kok ya kepikiran tho nduk!! Sapa yang nyontohin coba???
What a shocking moment!!

PS. Bertambah nih daftar PR untuk para ortu agar membentengi anak dari badai ideologi uang di dunia yang semakin materialistis.
Uang bukan segalanya yang bisa menyelesaikan semua permasalahan!